MenurutKoesoemadinata (1997), dalam buku Geologi Tata Lingkungan, gunung api adalah lubang atau saluran yang menghubungkan suatu wadah berisi bahan yang disebut magma. Sementara itu, menurut Matahamuel (1982), gunung api merupakan suatu bentuk timbulan di muka bumi, pada umumnya berbentuk kerucut raksasa, kerucut terpancung, kubah ataupun bukit yang diakibatkan oleh penerobosan magma ke Bekuandari magma tersebut yang kemudian disebut sebagai batuan beku. Batuan beku kemudian berada di muka bumi selama beribu tahun lamanya. Kemudian bisa hancur jika terurai terkena panas, hujan dan aktivitas dari hewan maupun dari tumbuhan. Seperti penjelasan sebelumnya, bahwa siklus batuan mempunyai sumber satu yaitu magma yang ada di dalam bumi. 94 Bahan galian yang terjadi dari magma yang terbentuk di dalam diatrema di dalam atau deket dengan magma disebut bahan galian . a. pematit b. hasil metamorfosis kontak c. magmatik d. akuatik e. hasil pengendapan Jawaban: a 95. Berikut ini yang merupakan bahan tambang golongan A menurut Undang-Undang RI No. 11 Tahun 1976 adalah . Tenagatektonisme, vulkanisme, dan seisme yang memengaruhi bentuk permukaan bumi memiliki dampak yang bervariasi bagi kehidupan. Beberapa dampak positif dan negatif dari ketiga macam tenaga endogen tersebut ialah sebagai berikut. 1. Dampak positif tektonisme, yaitu terbentuknya kantong-kantong minyak dan gas alam yang melimpah. Tipegerakan ini dapat terjadi pada batuan ataupun tanah. Penyebaran lateral dapat dibedakan dalam dua tipe yaitu : a. Gerakan yang menghasilkan sebaran yang menyeluruh dengan bidang geser atau zona aliran plastis yang sulit dikenali dengan baik. Gerakan ini banyak terjadi pada batuan dasar, terutama yang terletak pada puncak tebing. ivFb1. 1. Bahan galian yang terjadi dari magma dan bertempat didalam dan dekat dengan magma adalah... A. Bahan galian magmatic, adalah bahan galian yang terjadi dari magma dan bertempat didalam atau berhubungan dan dekat dengan magma, contoh intan. B. Bahan galian hasil Hidrotermal, adalah bahan galian yang berasal dari resapan magma cair yang membeku terakhir di celah- celah struktur lapisan bumi/ lapisan yang tembus air dalam lingkungan suhu yang relative rendah, contoh emas dan perak. C. Bahan galian hasil pengendapan, adalah bahan galian yang terkonsentrasi kerana pengendapan di dasar sungai/ genangan air melalui proses pelarutan/ tidak. Contoh intan dan emas. D. Bahan galian pegmatik, adalah bahan galian yang terbentuk di dalam saluran keluarnya magma dan menyusup di dalam lapisan bumi, contoh timah putih. E. Bahan galian hasil metomorfosis, adalah bahan galian yang terdapat di sekitar magma karena bersentuhan dengan magma berubah menjadi mineral ekonomik, contoh tembaga. 2. Sumber daya alam yang bernilai ekonomis apabila.... A. Cukup di eksplorasi saja. B. Dieksploitasi untuk memenuhi kebutuhan manusia. C. Dieksploitasi secara besar- besaran. D. Dieksploitasi untuk memenuhi kebutuhan sekarang dan masa datang. E. Dieksploitasi untuk kebutuhan sekarang. 3. Kegiatan pengambilan sumber daya alam untuk dimanfaatkan menjadi barang yang mempunyai nilai guna yang lebih tinggi di sebut... A. Produksi, adalah kegiatan pengambilan sumber daya alam untuk dimanfaatkan menjadi barang yang mempunyai nilai guna yang lebih tinggi kegiatan mengubah bentuk barang dari bahan baku menjadi barang setengah jadi, dan dari bahan setengah jadi menjadi barang jadi. B. Eksploitasi, adalah pengambilan sumber daya alam secara besar- besaran. C. Ekspedisi, adalah perjalanan penyelidikan ilmiah di daerah yang kurang di kenal. D. Eksplorasi, adalah Kegiatan penyelidikan dan penelitian terhadap SDA sebelum di lakukan ekspoitasi. E. Pertambangan, adalah usaha untuk mengambil mineral yang berguna bagi kesejahteraan manusia. 4. Salah satu upaya yang dilakukan untuk mengurangi keberadaan sumber daya alam unrenewable dari ketersediaan yang terbatas yaitu dengan cara menggunakan kembali dari segi penggunaannya disebut... A. Replace/ menempatkan meletakkan kembali. B. Reduce/ memproduksi kembali. C. Recycle/ mendaur ulang. D. Reuse/ menggunakan kembali. E. Reklamasi adalah usaha memperluas tanah pertanian dengan memanfaatkan daerah yang semula tidak berguna misal dengan menguruk rawa. 5. Sumberdaya alam yang persediaannya tidak dapat dikembalikan seperti semula adalah... A. Unrenewable recourse, adalah SDA yang tidak dapat diperbaharui, berupa benda-benda mati sehingga tidak dapat dikembangbiakkan, contohnya adalah minyak bumi, batu bara, emas, perak, timah B. Renewable recourse, adalah SDA yang dapat diperbaharui, berupa benda hidup yang dapat dikembangkan terus menerus sehingga tidak pernah habis, contohnya pertanian, perkebunan, dll. C. Reneweable product, adalah SDA yang persediaannya dapat dikembalikan seperti semula. D. Product recourse. E. Unrenewable product, adalah SDA yang persediaannya tidak dapat dikembalikan seperti semula 6. Daerah Tulungagung Jawa Timur adalah penghasil tambang terbesar di Jawa, yaitu... A. Pasir besi. B. Emas dan perak. C. Batu pualam. D. Minyak bumi. E. Mangan. 7. Sistem penambangan yang paling cocok untuk menambangkan batu bara di Sumatera Selatan adalah penambangan terbuka karena... A. Lapisan kondisinya labil. C. Umur lapisan masih muda. B. Biaya yang diperlukan sedikit. D. Tidak memerlukan keahlian. C. Lapisan terletak dekat permukaan bumi. 8. Daerah sawah pasang surut banyak terdapat di... A. Pantai Utara Jawa. B. Pantai Utara Sumatera. C. Nusa tenggara. D. Irian Jaya. E. Maluku. 9. Daerah di Indonesia yang tidak terdapat hutan rawa gambut yaitu daerah... A. Papua. B. Sumatera. C. Kalimantan. D. Nusa Tenggara Barat. E. Utara Jawa. 10. Manfaat hutan sehubungan dengan pelestarian lingkungan, kecuali... SOAL DAN PEMBAHASAN GEOGRAFI/ MARU II B. Memperkecil proses erosi. D. Menjadi sumber produksi. 11. Sumberdaya alam bahan galian dapat dikelompokkan menjadi bahan galian golongan A, B, dan C, yang merupakan galian golongan C antara lain... A. Uranium, minyak, dan gas alam. C. Aspal, besi, dan minyak bumi. E. Batu bara, basi,dan aspal. B. Gas alam, belerang, dan emas. D. Pasir, batu, gamping. 12. Contoh sumberdaya alam yang terdapat didaratan adalah... A. Ikan, minyak bumi, dan timah. D. Panorama, pohon, dan gas alam. B. Minyak bumi, emas, dan perak E. Batu bara, hutan, dan tembaga. C. Gas bumi, timah, dan ikan. 13. Dalam rangka mewujudkan pembangunan berkelanjutan diperlukan upaya konservasi sumberdaya alam hayati yang dilakukan dengan cara berikut, kecuali... A. Pemanfaatan secara lestari. C. Pengawetan beraneka ragam flora. E. Eksploitasi. B. Pengawetan beraneka ragam flora. D. Perlindungan sistem penyangga kehidupan. 14. Sumberdaya alam yang persediaannya dapat dikembalikan seperti semula dikenal dengan... A. Unrenewable recourse, adalah SDA yang tidak dapat diperbaharui, berupa benda-benda mati sehingga tidak dapat dikembangbiakkan, contohnya adalah minyak bumi, batu bara, emas, perak, timah B. Renewable recourse, adalah SDA yang dapat diperbaharui, berupa benda hidup yang dapat dikembangkan terus menerus sehingga tidak pernah habis, contohnya pertanian, perkebunan, dll. C. Reneweable product, adalah SDA yang persediaannya dapat dikembalikan seperti semula D. Product recourse. E. Unrenewable product, adalah SDA yang persediaannya tidak dapat dikembalikan seperti semula 15. Perhatikan macam- macam sumberdaya alam berikut ini 1 Minyak bumi. 3 Batu bara. 5 Uranium. 7 Gas alam. 2 Besi. 4 Belerang. 6 Pasir. 8 Bauksit. Dari data diatas yang termasuk barang tambang golongan A adalah... A. 1, 2, 3, dan 4. B. 1, 3, 5, dan 7. C. 1, 4, 6, dan 8. D. 5, 6, 7, dan 8. E. 2, 4, 6, dan 8. 16. Yang termasuk sumberdaya mineral adalah... A. Emas dan batu bara. C. Timah dan aluminium. E. Terpentin dan minyak bumi. B. Pasir kuarsa dan batu bara. D. Mangan dan Timah 17. Intan merupakan bahan perhiasan yang banyak terdapat di... A. Bali. B. Sumatera. C. Jawa. D. Papua. E. Kalimantan. 18. Berikut ini yang merupakan peternakan hewan besar adalah... A. Babi, kambing, sapi. C. Ayam, itik, burung. E. Babi, kuda, kerbau. B. Sapi, kuda, kerbau. D. Kuda, ayam, kerbau. 19. Secara ekonomis mangrove sangat bermanfaat bagi masyarakat karena... A. Penahan abrasi pantai. D. Sebagai habitat udang dan ikan. B. Sebagai filter sedimentasi dari datarat. E. Sumber tambang batu dan pasir. C. Tempat pembiakan bangau. 20. Potensi yang dapat digunakan sebagai sumber pembangkit listrik pada wilayah yang bergunung api adalah... A. Geokimia, adalah cabang ilmu kimia tentang susunan bumi dan penggolongan unsur- unsur di dalam bumi. B. Geodesi, adalah cabang ilmu geologi yang menyelidiki ukuran dan bangun bumi ilmu mengukur tanah. C. Geohidrologi, adalah ilmu tentang berbagai aliran air di tanah ilmu cara memanfaatkan air yang terdapat di bawah permukaan tanah serta akibatnya pada hidrologi. D. Geothermal, yaitu berkenaan dengan panas dari pusat bumi digunakan sebagai sumber energy. E. Geomatika, adalah cabang ilmu matematika yang menerangkan sifat- sifat garis, sudut, bidang, dan ruang. 21. Dibawah ini merupakan usaha- usaha untuk memelihara atau mempertahankan kesuburan tanah, kecuali... A. Ekstensifikasi pertanian, adalah kegiatan pertanian dengan cara memperluas lahan pertanian. B. Menghindari pencemaran tanah. C. Penggunaan sengkedan. D. Pemupukan secara teratur. E. Reboisasi dan penghijauan. 22. Berikut ini bukan merupakan keuntungan adanya gunung berapi, yaitu... A. Menghasilkan belerang. D. Membantu pembentukan hujan. B. Menimbulkan sumber air panas. E. Menghasilkan bahan- bahan bangunan. C. Adanya erupsi gunung api. 23. Yang dimaksud dengan crop rotation dalam usaha menjaga lahan pertanian adalah... A. Cara penanaman dengan terasering. D. Menanam satu jenis tanaman saja. B. Cara penanaman sepanjang tahun/ terus menerus. E. Cara menanam secara berganti- ganti. SOAL DAN PEMBAHASAN GEOGRAFI/ MARU II C. Cara penanaman dalam satu daerah waktu yang sama. 24. Kegiatan penyelidikan untuk mengetahui potensi suatu sumber daya alam disebut... A. Eksploitasi, adalah pengambilan sumber daya alam secara besar- besaran. B. Eksplorasi, adalah Kegiatan penyelidikan dan penelitian terhadap SDA sebelum di lakukan ekspoitasi. C. Pertambangan, adalah usaha untuk mengambil mineral yang berguna bagi kesejahteraan manusia. D. Ekspedisi, adalah perjalanan penyelidikan ilmiah di daerah yang kurang di kenal. E. Produksi, adalah kegiatan pengambilan sumber daya alam untuk dimanfaatkan menjadi barang yang mempunyai nilai guna yang lebih tinggi kegiatan mengubah bentuk barang dari bahan baku menjadi barang setengah jadi, dan dari bahan setengah jadi menjadi barang jadi. 25. Sistem penanaman padi dikanan kiri sungai merupakan usaha pertanian, sawah... A. Bero, adalah sawah yang kurang produktif karena irigasinya tidak teratur. B. Irigasi, adalah sawah dengan pengairan teknis sehingga sawah dapat di tanami terus dan panennya paling sedikit dua tahun sekali. C. Lebak, adalah sawah yang terdapat di kanan kiri sungai dengan pematang yang sangat luas, dan di bagian belakang pematangnya terdapat datarann rendah yang luas yang di sebut sawah lebak. D. Bencah, adalah sawah yang terdapat di sekitar muara sungai atau sawah yang terdapat di sepanjang pantai rawa- rawa yang merupakan daerah pasang surut. E. Tadah hujan, adalah sawah yang mendapatkan pengairan pada musim hujan. 26. Masih luasnya sawah tadah hujan di Indonesia menunjukkan bahwa para petani masih tergantung pada salah satu pengaruh sumber alam, yaitu... A. Geologis, adalah ilmu yang mempelajari komposisi, struktur, dan sejarah bumi. B. Fisiografis/ relief/ bentuk lahan. C. Klimatologis, adalah ilmu yang mempelajari tentang iklim. D. Letak geografis, adalah letak suatu daerah wilayah di lihat dari kenyataannya di permukaan bumi. E. Letak astronomis, adalah letak suatu negara berdasarka garis lintang dan garis bujurnya. 27. Manusia dalam pemanfaatan SDA mineral harus bersikap bijaksana dan bertanggung jawab, karena... A. Biaya yang digunakan mengambilnya besar. D. Seluruhnya tidak dapat diperbaharui setelah di pakai. B. Proses terjadinya memakan waktu singkat. E. Jumlahnya terbatas dan proses terbentuknya lama. C. Dibutuhkan manusia generasi mendatang. 28. Barang tambang yang dapat digunakan untuk membuat keramik, semen, gelas adalah... A. Kaolin. B. Tanah liat. C. Pasir kuarsa. D. Gamping. E. Marmer. 29. Sumber daya alam bahan galian,seperti emas, perak, tembaga dan nikel dalam pembentukannya terjadi di daerah.... A. Danau. B. Rawa. C. Dasar laut. D. Gunung api. E. Pantai. 30. Daerah penghasil perikanan tambak di Indonesia, kecuali... A. Pasuruan. C. Pantai selatan Jawa. E. Cirebon- Pekalongan. B. Bangli dan probolinggo. D. Pantai utara Madiun. 31. Sumberdaya alam yang terbentuk dari endapan sisa- sisa tumbuhan pada zaman purba dan prosesnya memerlukan waktu jutaan tahun disebut... A. Nikel. B. Batubara. C. Minyak bumi. D. Emas. E. Gas alam. 32. Persebaran sumber daya batubara di Indonesia terdapat di wilayah... A. Banten. B. Sumatera Selatan. C. Kalimatan Selatan. D. Sumatera Utara. E. Papua. 33. Tujuan pengelolaan sumber daya alam yang utama adalah... A. Meningkatkan mutu kehidupan. B. Melestarikan dan meningkatkan mutu kehidupan. C. Melestarikan dan menjamin resiko ketersediaan. D. Memusnahkan dan memperluas kawasan reboisasi. E. Memperbanyak dan mengurangi resiko bencana. 34. Penambangan batubara yang dilakukan dipermukaan bumi, sehingga lebih mudah disebut penambangan... A. Driff mine, adalah penambangan batubara di dalam bumi. B. Surface mine, adalah penambangan batubara di permukaan bumi. C. Backfilling adalah cara penambangan yang dilakukan dengan teknik penggalian dan penyangga dengan alat angkut yang bergerak maju, serta meninggalkan reruntuhan lapisan atap di belakang penyangga. D. Biokimia, adalah senyawa kimia dan proses kimia yang terdapat pada sel tubuh MH. E. Metamorfosis, adalah proses perubahan struktur batuan karena peristiwa tekanan/ pemanasan yang sangat tinggi dari magma. 35. Penggolongan sumber daya alam berdasarkan proses terbentuknya terdiri dari... SOAL DAN PEMBAHASAN GEOGRAFI/ MARU II B. Diatas bumi dan di bawah bumi. E. Ekonomis dan ekonomis. C. Alamiah dan buatan manusia. 36. Contoh bahan galian strategis yang berfungsi menjamin perekonomian negara adalah... A. Emas, perak, dan batu permata. D. Intan, migas, dan batubara. B. Aspal, nikel, dan tembaga. D. Uranium, minyak bumi, dan gas alam. C. Pasir, batu, dan gamping. 37. Bahan baku dari hasil hutan yang dipakai untuk industri cat adalah... A. Rotan. B. Meranti. C. Damar. D. Pinus. E. Getah perca. 38. Up Welling yang terjadi diperairan laut Banda termasuk upwelling jenis... A. Tetap sepanjang tahun. C. Upwelling konstan. E. Upwelling berkala. B. Upwelling periode semusim. D. Upwelling dengan periode silih berganti. 39. Cekungan tersier yang merupakan daerah jebakan minyak di Sulawesi adalah... A. Bawean dan Sampang. C. Sorong dan Masalima. E. Sangatta dan Karang Besar. B. Masalima dan Donggala. D. Jatirangon dan Mundu. 40. Tanaman perkebunan yang sering dimanfaatkan dibidang farmasi antara lain, kecuali... A. Lada dan tembaga. C. Kina dan kayu manis. E. Pala dan kayu manis. B. Kina dan pala. D. Cengkeh dan kina. 41. Salah satu tujuan negara kita menggalakkan pengelolaan sumber daya alam yang berkesinambungan diantaranya, kecuali... A. Menyelaraskan hubungan manusia dengan lingkungan hidup. B. Memanfaatkan sumber daya alam secara bijak dan terkendali. C. Menjamin kesinambungan pembangunan berwawasan lingkungan. D. Melindungi pengaruh luar yang merusak dan mencemarkan lingkungan. E. Memanfaatkan sumber daya alam semaksimal mungkin. 42. Salah satu prinsip ekoefisiensi dapat tercermin dari hal berikut, yaitu... A. Teknologi pemupukan yang bebas racun. D. Meminimalisasi limbah produksi. B. Eksploitasi sumber daya alam. E. Memodifikasi proses dan peralatan supaya lebih canggih. C. Penggunaan mesin non BBM. 43. Berikut ini merupakan keunggulan dari minyak dan gas bumi adalah... A. Nilai kalor lebih rendah. D. Praktis dan dapat diperbaharui. B. Bahan baku kimia. E. Menghasilkan berbagai bahan bakar. C. Persediaan tidak terbatas. 44. Berikut ini beberapa pernyataan yang tidak berhubungan dengan sifat- sifat sumber daya alam, yaitu... A. Sumber daya alam bersifat terbatas. B. Sumber daya alam selalu dapat diperbaharui asal kita mau melakukan. C. Sumber daya alam tersebar secara merata. D. Semua sumber daya alam memberikan manfaat dan daya nilai ekonomis bagi manusia. E. Sumber daya alam selalu berkaitan satu sama lainnya. 45. Tanaman kopi yang paling banyak diusahakan di Indonesia adalah jenis kopi... A. Arabica. B. Liberia. C. Robusta. D. Hitam. E. Coklat. 46. Hasil pengolahan minyak bumi yang tidak termasuk dalam bahan bakar minyak adalah... A. Solar. B. Avtur. C. Avgas. D. Kerosin. E. Elpiji. 47. Bahan mineral logam yang banyak terdapat di pulau Bintan adalah... A. Besi. B. Timah. C. Bauksit. D. Emas. E. Perak. 48. Kegiatan peternakan hewan besar meliputi hewan... A. Domba dan babi. C. Kuda dan sapi. E. Burung dan kerbau. B. Biri- biri dan kambing. D. Ayam dan itik. 49. Fungsi hutan sebagai penyimpan air adalah fungsi... A. Estetis, yaitu hutan berfungsi sebagai keindahan alam. B. Klimatologis, yaitu fungsi hutan sebagai pengatur keseimbangan iklim. C. Orologis, yaitu fungsi hutan sebagai pelindung tanah dari erosi dan tanah longsor dengan cara menyaring air yang terserap ke dalam tanah serta menghambat lajunya perjalanan air ke tempat yang lebih rendah. D. Hidrologis, yaitu fungsi hutan sebagai pengatur tata air penyedia air tanah. E. Strategis, yaitu fungsi hutan sebagai perlindungan dan pertahanan. Yaitu tempat berkembangnya jenis tumbuhan tertentu yang memiliki nilai ekonomi tinggi dan di butuhkan oleh sebagian besar masyarakat. 50. Pertambangan terbuka sangat cocok untuk pertambangan... A. Terletak dekat permukaan bumi. C. Di daerah pegunungan. E. Di daerah patahan. B. Lapisan kondisi stabil. D. Semua lapisan tanah muda. SOAL DAN PEMBAHASAN GEOGRAFI/ MARU II Vulkanisme adalah segala kegiatan magma dan lapisan dalam litosfera yang bergerak ke lapisan yang lebth atas atau keluar ke permukaan bumi dalam arti luas. Pergerakan magma sebagai ciri aktivitas magma dibedakan sebagai magma adalah aktivitas magma di dalam lapisan litosfera, memotong atau menyisip litosfer dan tidak mencapai permukaan bumi. Intrusi magma disebut juga intrusi magma Batholit, yaitu batuan beku yang terbentuk dari dapur magma, terjadi karena penurunan suhu yang yaitu magma yang menyusup di antara lapisan batuan yang menyebabkan lapisan batuan di atasnya terangkat sehingga cembung, sedangkan alasnya yaitu lapisan magma tipis yang menyusup di antara lapisan batuan di atas, datar di bagian yaitu batuan dan intrusi magma yang memotong lapisan batuan yang berbentuk pipih atau yaitu cabang dan irupsi korok gang.Diatrema, yaitu batuan yang mengisi pipa magma adalah kegiatan magma yang mencapai permukaan bumi. Ekstrusi magma merupakan kelanjutan dan intrusi magma. Bahan yang dikeluarkan pada saat terjadi proses ekstrusi magma, terutama ketika terjadi letusan gunung api adalah dalam bentuk material padat yang disebut eflatalpirokiastik dan dalam bentuk cair berupa lava dan lahar, serta dalam wujud gas, seperti belerang, nitrogen, gas asamMenurut bentuknya, ekstrusi magma dibedakan menjadi tiga sebagai sentral, yaitu magma keluar melalui sebuah saluran magma pipa kawah dan membentuk gunung-gunung dan letaknya tersendiri. Ekstrusi melahirkan tipe letusan gunung api. Misalnya, Gunung Krakatau dan Gunung linier, yaitu magma keluar melalui retakan atau celahan yang memanjang sehingga mengakibatkan terbentuknya deretan gunung api yang kecil-kecil di sepanjang retakan itu. Misalnya, Gunung Api Laki di Pulau Eslandia dan deretan gunung api di Jawa Barat dan Jawa areal, yaitu magma keluar melalui lubang yang besar, karena magma terletak sangat dekat dengan permukaan bumi sehingga magma menghancurkan dapur magma yang menyebabkan magma meleleh keluar ke permukaan bumi. Misalnya, Yellow Stone National Park di Amerika Serikat yang luasnya dan proses vulkanisme, yaitu berupa gunung dan berupa bentuk fenomena alam pasca vulkanik atau fenomena alam setelah terjadi adalah bagian permukaan bumi yang berbentuk kerucut atau kubah yang berdiri sendiri dan terdiri atas satu puncak tertinggi yang dibatasi oleh lereng. Gunung juga merupakan bukit yang besar yang bentuknya lebth runcing dan lebih tinggi dan permukaan bumi di sekitarnya. Gunung terbentuk oleh adanya gerakan magma atau ekstrusi magma dalam bumi dan kantung/dapur magma sampai lapisan permukaan bumi. Ekstrusi magma inilah yang melahirkan gunung api biasanya masih aktif artinya gunung tersebut sewaktu-waktu dapat mengalami letusan-letusan. Contoh gunung api di Indonesia yang dapat dijumpai di antaranya yang berada di daratan adalah Gunung Slamet di Jawa Tengah, Gunung Merapi di Yogyakarta, sedangkan gunung api di laut misalnya, Gunung Krakatau di Selat Sunda. Selain gunung api yang masih aktif juga terdapat gunung yang tidak aktif atau ada yang menyebut gunung “tidur”, artinya gunung tersebut sudah tidak mengeluarkan lagi material vulkan baik padat maupun cair. Contoh gunung yang tidak aktif adalah Gunung Ciremai di Jawa Barat, Gunung Lawu di Jawa Tengah, dan Gunung Salak di alam pasca vulkanikBeberapa fenomena alam pasca vulkanik sebagai air panas air thermal dan air mineralJenis air ini banyak dimanfaatkan sebagai sumber air mineral yang dikonsumsi dalam bentuk kemasan yang telah banyak dijumpai di depot air isi ulang atau dijual bebas. Mata air yang terkenal antara lain mata air panas Baturaden di Purwokerto, Ciater di Bandung, dan Sangkan Hurip di gas ekskalasiSumber gas ini dapat keluar dalam bentuk sebagai yaitu sumber gas belerang. Kenamp akan ini banyak dijumpai di kawah-kawah puncak gunung api yang masih aktif. Misalnya, di kawah puncak Gunung Bromo dan kawah puncak Gunung Merapi yaitu sumber gas uap air. Sumber gas ini sama seperti solfatar. Fumoral dapat dijumpai pada gunung api yang masih aktif. Mofet, yaitu sumber gas asam arang. Sama seperti fumarol dan solfatar, mofet juga dapat dijumpai pada gunung api yang meletus. Mofet dan belerang merupakan dua gas yang berbahaya bagi manusia karena dapat menyebabkan air geyserMata air geyser ditemukan di daerah vulkan aktif. Geyser merupakan mata air tanah yang memancar sewaktu-waktu dalam celah batuan atau bekas kantong magma akibat dorongan gas dan dalam. Geyser tidak akan nampak jika kandungan air tanah pada daerah tersebut habis, namun pada saat terisi air akan muncul kembali. Fenomena ini dapat kamu jumpai di Plato Dieng Jawa Dari Proses GempaGempa bumi berdasarkan faktor penyebabnya dibedakan sebagai tektonikyaitu gempa yang mengiringi gerakan tektonik retakan dan patahan secara mendadak. Ini terjadi jika terbentuk patahan-patahan baru atau terjadi pergeseran di sepanjang patahan akibat aktivitas di dalam kerak bumi. Sebagian besar gempa yang terjadi di bumi merupakan gempa tektonik. Di Indonesia pergerakan kulit bumi sering terjadi di daerah bagian barat, seperti Sumatera, selatan Pulau Jawa hingga Timor. Jalur wilayah iril merupakan jalur yang rawan dengan gempa bumi. Gempa bumi tektonik yang bersumber di dasar laut, biasanya diikuti dengan gelombang besar tsunami Semakin besar gempa bumi semakin besar pula kemungkinan timbul tsunami. Untuk itu bagi kamu yang berada di kawasan pantai atau tinggal di pantai, bila teijadi gempa bumi segeralah menghindar dan pantai, carilah tempat yang lebih tinggi. Tsunami yang pernah terjadi di Alor, Jawa Timur, dan NAD berlangsung kurang dan setengah jam setelah terjadinya gempa vulkanikyaitu gempa yang terjadi karena letusan gunung berapi. Gempa vulkanik terjadi sebelum dan selama letusan gunung terjadi, Biasanya getaran yang ditimbulkan hanya terdapat di sekitar gunung api saja, untuk tempat yang jauh sekali dan gunung api tidak akan terasa getaran yang runtuhanyaitu gempa yang terjadi karena runtuhan. Gempa ini terjadi di daerah yang terdapat banyak rongga-rongga di bawah tanah. Karena tidak kuat menahan atap rongga maka teijadilah runtuhan yang akhirnya mengakibatkan gempa. Misalnya, daerah kapur yang terdapat banyak gua-gua dan sungai bawah tanah, dan di daerah pertambangan yang terdapat rongga-rongga di bawah tanah akibat dan penggalian bahan-bahan buatanyaitu gempa yang teijadi akibat ulah manusia. Contoh dan gempa jenis mi adalah adanya gempa yang diakibatkan peledakan bom. Bom besar dapat membuat getaran yang amat kuat sehingga mampu menghancurkan benda-benda di sekeliling menurut letak terjadinyaGempa episentrum, yaitu gempa yang terjadi di tepi kerak/lempeng samudra maupun lempeng hiposenstrum, yaitu gernpa yang terjadi pada kedalaman tertentu pada lempeng samudra maupun lempeng berdasarkan hiposentrurn kedalaman pusat gempa, dibedakan sebagai dangkal, yaitu gempa yang kedalaman hiposentrumnya kurang dan 60 intermediet/menengah, yaitu gempa yang kedalaman hiposentrumnya antara 60 km-300 dalam, yaitu gempa yang kedalaman hiposentrumnya lebih dan 300 berdasarkan bentuk episentrum jarak pusat gempa di permukaan burni, dibedakan sebagai sentralGempa linierPergerakan tenaga endogen mempunyai dampak terhadap kehidupan, baik dampak positif maupun dampak positifDampak positif tenaga endogen bagi kehidupan sebagai tangkapan air hujan catchment area Kawasan tangkapan air hujan merupakan wilayah yang banyak menerima curah hujan dan mampu menyimpan serta mengeluarkannya pada musim kemarau ke daerah yang lebih rendah berupa air Kawasan mi memberikan arti penting bagi ketersediaan sumber air di wilayah bagian bawah. Kawasan Bogor dan Puncak Cianjur merupakan contoh kawasan catchment area bagi sumber air di Jakarta. Kawasan pengunungan Dieng Menjadi catchment area bagi wilayah Purbalingga, Banjarnegara, dan Wonosobo. Suatu kawasan disebut catchment area jika ditumbuhi tanaman besar yang mampu menyimpan dan menyerap air hujan, dan berada di wilayah yang lebih bahan tambang dan sumber daya mineral. Jika kamu pernah berkunjung ke daerah lereng Merapi terutama arah barat daya, di sana kamu akan banyak menjumpai penambangan batu dan pasir pada daerah aliran sepanjang sungai, seperti Kali Putih dan Kali Boyong. Bath dan pasir yang mereka gali merupakan material yang dihasilkan oleh adanya proses vulkanisme terutama pada saat terjadi letusan Gunung Merapi. Tentu, bahan galian di sekitar lereng Merapi juga akan dijumpai sama pada daerah lain ketika terjadi letusan gunung api. Selain itu, bahan tambang mineral, seperti emas, perak, bijih besi, aluminium, dan bahan tambang lain banyak terbentuk pada daerah-daerah rekahan pertemuan tenaga listrikSebagai pusat tenaga listrik, yaitu melalui pembangkit listrik tenaga uap panas bumi. Air yang meresap ke dalam tanah yang cukup dalam akan bersentuhan dengan batuan yang masih panas. Akibatnya, air berubah menjadi uap yang panas. Uap kemudian mengumpul dan terperangkap di dalam suatu rongga di bawah tanah. Uap tersebut tekanannya sangat tinggi dan apabila dikeluarkan ke permukaan bumi akan mempunyai daya dorong yang kuat. Tenaga inilah yang menggerakan turbin tenaga listrik. Contoh pembangkit listrik tenaga uap adalah PLTU Paiton di Jawa habitat berbagai jenis flora dan faunaHewan di wilayah Indonesia bagian barat dan timur memiliki perbedaan jenis. Perbedaan tersebut sebagai akibat proses geologi yang memisahkan daratan Indonesia yang pada mulanya merupakan satu daratan yang sama dengan sebutan Pangaea. Hewan di kawasan timur Indonesia memiliki persamaan dengan hewan di kawasan Australia sedangkan hewan di kawasan barat Indonesia mempunyai persamaan dengan kawasan pariwisata dan laboratorium alamSebagai tempat pariwiSata dan laboratorium alam, misalnya puncak Gunung Bromo yang digunakan sebagai tempat pariwisata alam. Tempat yang lain misalnya, Plato Dieng dan Laboratorium Geologi Alam Karang Sambung di Kebumen Jawa negatifDampak negatif tenaga endogen bagi kehidupan sebagai gunung api merupakan bencana bagi masyarakat sekitar karena dapat menghancurkan danmembakar hutan yang ada di lereng gunung berapi. Semburan awan panasnya dapat menghanguskan mahluk hidup yang ada di sekitarnya. Erupsi atau letusan gunung berapi tidak dapat dicegah. Gunung merapi sewaktu-waktu dapat meletus. Manusia tidak dapat mencegah bencana gunung berapi, tetapi manusia dapat berusaha agar korban jiwa yang diakibatkan letusan gunung berapi dapat dikurangi. Usaha-usaha untuk menanggulangi banyaknya bencana alam gunung berapi antara lain sebagai peta bencana alam gunung berapi. Peta tersebut diharapkan akan menjadi petunjuk wilayah aman dam penahan lahar, hal ini sangat membantu agar letusan gunung berapi berupa lahar dapat tertahan oleh dam, seperti yang ada di lereng sirine dan pengeras suara untuk menginformasikan kepada masyarakat dengan segera bila terjadi erupsi gunung bumi merupakan bencana alam yang dahsyat. Bencana ini dapat menghancurkan bangunan, seperti perumahan, gedung, jembatan, bendungan, dan sebagainya. Bahkan akan lebih menakutkan lagi jika gempa bumi diikuti tsunami. Apa yang kamu rasakan ketika ada pohon besar tumbang jatuh ke tanah? Apa yang terasa ketika didekatmu ada truk sedang menurunkan batu-batu besar secara mendadak? Bumi bergetar bukan? Bumi akan bergetar lebth kuat apabila kerak bumi yang merupakan batuan kulit bumi bergerak tiba-tiba. Gempa bumi dapat berakibat kerusakan pada bangunan-bangunan buatan manusia. Gempa bumi ringan hanya menimbulkan kepanikan, tetapi gempa bumi yang kuat dapat merobohkan rumah, gedung, jembatan, dan bahkan mengurangi korban gempa bumi harus dilakukan mitigasi bencana gempa, yaitu tindakan-tindakan untuk mengurangi pengaruh-pengaruh bahaya gempa sebelum bahaya gempa itu teiadi. Salah satu mitigasi bepcana gempa, yaitu dapat berupa informasi jalur gempa dan para ahli agar penduduk pada jalur tersebut dapat lebih waspada. Selanjutnya, di wilayah gempa, masyarakat dihimbau membangun bangunan rumah tahan gempa. Di Jepang yang merupakan daerah rawan gempa, rata-rata penduduk membangun rumah tahan gempa. Rumah tahan gempa di Jepang umumnya dibangun dengan konstruksi kayu, tempat tidur di bawah, meja pendek, dan beberapa perangkat rumah tangga dibuat Juga Bentuk Muka Bumi Yang Dihasilkan Oleh Tenaga EksogenTektonisme Pengertian, Proses dan Dampak Beserta Contohnya Lengkap Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Jakarta27 Februari 2022 0943Halo Ebor, kakak bantu jawab ya Jawaban yang tepat dari soal di atas adalah A. Bahan galian adalah aneka ragam unsur kimia, mineral, kumpulan mineral, batuan, bijih, termasuk batubara, gambut, bitumen padat, dan mineral radioaktif yang terjadi secara alami. Salah satunya juga terjadi pada bahan galian pematit yang terbentuk dari hasil injeksi magma, lalu terbentuknya kristalisasi diatrema yang menyebabkan terjadinya pembentukan instrusi yang disebut gang atau aposif. Jadi, jawaban nya adalah A. Semoga membantu ya! Indonesia bisa dikatakan sebagai negara kepulauan yang terdapat beragam macam pemandangan alam serta kekayaan alam didalamnya. Kekayaan alam di Indonesia meliputi kekayaan alam hayati dan kekayaan alam buatan. Kekayaan alam hayati adalah kekayaan alam alamiah yang muncul dengan sendirinya. Sedangkan kekayaan alam adalah kekayaan alam yang muncul akibat proses buatan manusia. Oleh karena demikianlah Indonesia memiliki kekayaan alam berupa nikel, biji besi, minyak bumi, panas bumi, timah, tembaga, aspal, fosfat, emas, dan masih banyak lagi. Tahukah kamu apa persamaan dari beberapa contoh kekayaan alam tersebut. Kekayaan alam yang disebutkan tadi adalah kekayaan alam berupa bahan galian. Bahan galian pada hakekatnya merupakan semua produk dari pertambangan yang didapatkan dengan cara pelepasan dari batuan induknya di dalam kerak struktur bumi, yang terdiri atas mineral-mineral. Mineral adalah zat padat yang ada di alam dan dapat dibuat dari satu elemen atau lebih elemen yang digabungkan bersama senyawa kimia. Pengertian Bahan Galian Pengertian bahan galian adalah jenis sumber daya alam yang berasal dari bawah perut bumi. Oleh karena itulah bahan galian atau hasil tambang merupakan pengambilan hasil bumi yang berasal dari batuan induk yang berasal dari dalam kerak bumi. Bahan galian ini juga memiliki beberapa kandungan unsur zat mineral di dalamnya. Kandungan unsur zat mineral bahan galian yang paling tinggi adalah kandungan air. Selain terdapat kandungan mineral berupa air, kandungan unsur zat yang ada pada bahan galian juga terdapat dalam bentuk gas. Kandungan air dalam bahan galian memiliki karakteristik homogen atau cenderung sama pada setiap jenisnya. Pengertian Bahan Galian Menurut Para Ahli Adapun definisi bahan galian menurut para ahli, antara lain Undang-Undang Nomor 11 Tahun 1967, Bahan galian ialah semua unsur-unsur kimia, mineral-mineral, bijih-bijih, dan segala macam jenis batuan termasuk batu-batu mulia yang merupakan endapan-endapan dari alam. Sukandarrumidi 1999, Arti bahan galian dapat didefinisikan sebagai bahan yang dijumapi di alam, baik berupa unsur kimia, mineral, bijih ataupun segala macam batuan. Jenis Bahan Galian dan Contohnya Diakui ataupun tidak, adanya kandungan gas dalam bahan galian memiliki karakteristik heterogen atau berbeda-beda pada setiap jenisnya. Oleh karena itulah memberikan penjelasan tentang bentuk bahan galian sekaligus contohnya menjadi sangat penting. Yang setidaknya dibedakan; Jenis Bahan Galian Menurut Undang-Undang Pertambangan Antara lain; Bahan Galian Golongan A atau Bahan Galian Strategis Bahan galian golongan A atau bahan galian strategis merupakan bahan galian yang digunakan untuk kepentingan pertahanan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Biasanya bahan galian golongan A dilindungi oleh pemerintahan karena berhubungan dengan kepentingan militer. Bahan galian golongan A yang digunakan untuk pertahanan bukan hanya untuk kepentingan militer tetapi juga untuk menjamin perekonomian negara Indonesia. Bahan galian golongan A sangat penting keberadaannya karena kepentingan kedua hal tersebut. Contoh bahan galian golongan A adalah minyak bumi, gas alam, aspal, batu bara, uranium, radium, bahan radioaktif, nuklir, dan lain sebagainya. Bahan Galian Golongan B atau Bahan Galian Vital Bahan galian golongan B atau bahan galian vital adalah bahan galian yang digunakan untuk kepentingan masyarakat Indonesia. Bahan galian golongan B memiliki sifat umum bagi kebutuhan penduduk karena diperlukan oleh semua orang. Contoh dari bahan galian golongan B ini sendiri adalah besi, tembaga, emas, perak, kristal, intan, kuarsa, belerang, logam, dan lain sebagainya. Bahan Galian Golongan C atau Bahan Galian Bukan Strategis dan Vital Klasifikasi jenis bahan galian menurut undang-undang pertambangan yang terakhir adalah bahan galian golongan C atau bahan galian golongan strategis dan vital. Bahan galian golongan C memiliki arti bahwa bahan galian golongan ini memiliki sifat tidak langsung untuk pemanfaatannya baik bagi manusia atau untuk keperluan perdangan. Contoh bahan galian golongan C adalah asbes, nitrat, pospat, mika, marmer, batu apung, dan lain sebagainya. Jenis Bahan Galian Menurut Kandungan Mineral Pembagian jenis bahan galian menurut kandungan mineralnya dapat disimak pada ulasan sebagai berikut. Kandungan Mineral Bijih Klasifikasi jenis bahan galian menurut kandungan mineralnya yang pertama adalah kandungan mineral bijih. Beberapa bahan galian terdapat kandungan bijih. Contoh bahan mineral yang terdapat kandungan bijih adalah kasiterit, bauksit, hematite, dan lain sebagainya. Kandungan Mineral Bukan Bijih Klasifikasi jenis bahan galian menurut kandungan mineralnya yang kedua adalah kandungan mineral bukan bijih. Beberapa bahan galian tidak terdapat kandungan bijihnya. Contoh bahan mineral yang tidak terdapat kandungan bijihnya adalah fosfat, kaolin, dan bahan non logam yang lainnya. Jenis Bahan Galian Menurut Mineral Ekonomi Klasifikasi jenis bahan galian yang ketiga dapat dibedakan menurut kandungan mineral ekonominya. Pembagian jenis bahan galian menurut kandungan mineral ekonominya dapat disimak pada ulasan sebagai berikut. Metalic Mineral Kandungan mineral ekonomi pada pembagian jenis bahan tambang yang pertama adalah dilihat dari precius metal, steel industry, electronic industry, dan radio active. Contoh dari kandungan mineral ekonomi metallic mineral adalah tembaga, nikel, germanium, radium, dan lain sebagainya. Non Metalic Mineral Kandungan mineral ekonomi pada pembagian jenis bahan tambang yang kedua adalah dilihat dari isolator, refractory material, dan general industry mineral. Contoh dari mineral ekonomi non metalic mineral adalah mika, silica, batu gamping, dan lain sebagainya. Fuel Mineral Kandungan mineral ekonomi pada pembagian jenis bahan tambang yang ketiga adalah dilihat dari solid dan liquid. Contoh dari mineral ekonomi fuel mineral adalah coal, oil, minyak bumi, dan lain sebagainya. . Jenis Bahan Galian Menurut Cara Terbentuknya Klasifikasi jenis bahan galian yang keempat dapat dibedakan menurut cara terbentuknya. Pembagian jenis bahan galian menurut cara terbentuknya dapat disimak pada ulasan sebagai berikut. Bahan Galian Magmatik Klasifikasi jenis bahan galian menurut cara terbentuknya yang pertama adalah bahan balian magmatic. Bahan galian magmatic merupakan bahan galian yang terdapat di dalam gunungapi yang berkesinambungan dengan aktivitas magma perut gunungapi. Bahan Galian Pematit Klasifikasi jenis bahan galian menurut cara terbentuknya yang kedua adalah bahan galian pematit. Bahan galian pematit adalah bahan galian yang terbentuk karena intrusi magma gunungapi. Bahan Galian Hasil Pengayaan Sekunder Klasifikasi jenis bahan galian menurut cara terbentuknya yang ketiga adalah bahan galian hasil pengayaan sekunder. Bahan galian hasil pengayaan sekunder adalah bahan galian yang terjadi dikarenakan proses pelarutan batuan hasil sedimentasi lalu membentuk pelapukan. Bahan Galian Hasil Pengendapan Klasifikasi jenis bahan galian menurut cara terbentuknya yang keempat adalah bahan galian hasil pengendapan. Bahan galian hasil pengendapan adalah bahan galian yang terjadi karena pengendapan atau pelarutan yang terjadi di dasar sungai. Manfaat Bahan Galian Bahan galian atau bahan pertambangan memiliki banyak manfaat untuk kehidupan sehari-hari. Bahan galian dihasilkan oleh bumi yang kemudian diambil manusia guna diperuntukan dalam menunjang kebutuhan hidup manfaat bahan galian adalah sebagai berikut; Sebagai Barang Investasi Investasi adalah kegiatan membeli barang yang nantinya untuk disimpan lalu digunakan pada saat harga barang tersebut naik. Kegiatan investasi akan menuai untung apabila harga yang dijual lebih tinggi dari pada harga yang dibeli. Contoh bahan galian yang dapat digunakan sebagai barang investasi adalah emas. Sebagai Bahan Bakar Kegunaan bahan galian yang selanjutnya adalah dipergunakan sebagai bahan bahakr untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Bahan galian yang dapat digunakan sebagai bahan bakar yaitu minyak bumi, batu bara, dan gas alam. Nah, penjelasan diatas adalah pembahasan mengenai bahan galian yang ditinjau dari pengertian, jenis, dan manfaatnya. Semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi para pembaca khususnya pelajar yang sedang belajar mata pelajaran geografi. Latihan Soal Online - Latihan Soal SD - Latihan Soal SMP - Latihan Soal SMA Kategori Geografi ★ UAS Geografi SMA Kelas XI Semester 1Bahan galian yang terjadi dari magma disebut …. a. bahan galian hidrotermal b. bahan galian hasil endapan c. bahan galian pematit d. bahan galian metamorfosis e. bahan galian magnetikPilih jawaban kamu A B C D E Latihan Soal SD Kelas 1Latihan Soal SD Kelas 2Latihan Soal SD Kelas 3Latihan Soal SD Kelas 4Latihan Soal SD Kelas 5Latihan Soal SD Kelas 6Latihan Soal SMP Kelas 7Latihan Soal SMP Kelas 8Latihan Soal SMP Kelas 9Latihan Soal SMA Kelas 10Latihan Soal SMA Kelas 11Latihan Soal SMA Kelas 12Preview soal lainnya Soal Geografi SMA Kelas 11Jenis tanah longsor yang lebih sering terjadi pada lereng dengan kemiringan 200 – 400 dan kecepatan gerakannya mencapai 25 m/menit adalah tanah longsor ….A. RayapanB. LuncuranC. JatuhanD. RuntuhanE. AliranCara Menggunakan Baca dan cermati soal baik-baik, lalu pilih salah satu jawaban yang kamu anggap benar dengan mengklik / tap pilihan yang tersedia. Materi Latihan Soal LainnyaSistem Pengeluaran Pada Manusia - IPA SMP Kelas 8Ujian Semester 2 Genap Tema 6 SD Kelas 4Upaya Pelestarian Hewan - IPA SD Kelas 6IPS SD Kelas 4Barisan dan Deret - Matematika SMA Kelas 11Kerajaan Hindu Budha di Indonesia - Sejarah SMA Kelas 11Sejarah Indonesia Bab 9 SMA Kelas 10Pembulatan Hasil Pengukuran - Matematika SD Kelas 4PTS Seni Budaya Semester 2 Genap SD Kelas 2Pre Test Matematika SMA Kelas 11 report this adTentang Soal Online adalah website yang berisi tentang latihan soal mulai dari soal SD / MI Sederajat, SMP / MTs sederajat, SMA / MA Sederajat hingga umum. Website ini hadir dalam rangka ikut berpartisipasi dalam misi mencerdaskan manusia Indonesia.

bahan galian yang terjadi dari magma disebut